>

5 Fungsi Array pada PHP yang Harus Kamu Tau

sumber

 Hey welcome to my blog again!

Hari ini sesuai judul, kita akan membahas fungsi fungsi bawaan PHP yang digunakan untuk memodifikasi array. Sebenernya, apa itu array? Ada yang belum pernah dengar Array?
Menurut Wikipedia, (lho ambil sumbernya kok Wikipedia – gpp kok, kan ini bukan skripsi) array merupakan sekumpulan variabel yang memiliki tipe yang sama? Tapi benarkah itu? Bagaimana kalau array nya berupa [‘Laras’,21,’Jakarta]? Jadi, menurut pehaman pribadi author, array merupakan kumpulan data yang memiliki tujuan yang sama.
Sekarang lanjut function array pada PHP ya, khususnya PHP 5. Function-function array ind memudahkan pada developer untuk memodifikasi array. Fungsi yang akan kita bahas kali ini adalah fungsi yang lumayan familiar untuk author.

1. array_push
array_push merupakan fungsi untuk memasukkan satu elemen kedalam array. Elemen yang dimasukkan akan berada pada urutan terakhir. Contoh :
Cara penulisan syntaxnya adalah array_push(‘nama array’, ‘nama variabel’);




//memasukkan array ke dalam array.

 
Dari contoh diatas, gambar pertama menunjukkan array hanya memiliki 3 elemen. Setelah penggunaan array_push, elemen array menjadi 4. array_push biasanya lebih efektif digunakan untuk memasukkan satu elemen kedalam variable, daripada memasukkan array. Untuk menggabungkan 2 array, akan lebih efekif jika menggunakan array_merge.

2. array_diff

array_diff agak sedikit unik karena gunanya mencari perbedaan antara 2 array, dengan catatan, array yang pertama ditulis yang digunakan sebagai acuan. Ini sangat berguna sekali ya bagi para developer, hehe. Contoh : 
 

  
Berbeda dengan array_push yang dapat dipanggil langsung tanpa harus membuat sebuah variabel baru, pada array_diff harus lah dibuat sebuah variabel baru untuk menampung output dari proses array_diff.
Pada syntax diatas, terdapat 2 buah array, yaitu array fruits dan fruits1. Ketika perintah array_diff digunakan, ia akan mencari perbedaan, elemen mana yang ada di array 1 tapi tidak ada di array 2.

3. array_merge
array merge hampir sama dengan array_push, bedanya adalah index dari array_merge akan mengikuti index array yang sebelumnya



4. array_chunk
array_chunk merupakan sebuah function array yang bisa membagi array menjadi beberapa data pada satu index. Katakanlah, kita mempunya 500 data, dengan menggunakan array_chunk kita akan bagi 500 data ini menjadi 50 setiap indexnya.
Format function array_chunk adalah array_chunk($input_array, 50);
dengan begitu, 500 array tadi akan terbagi ke dalam 10 index, yang masing-masing index berisi 50 data. Berikut contohnya.






5. array_filter

array_filter digunakan untuk menyaring array dengan sebuah fungsi sehingga dihasilkan keluaran array yang sesuai dengan fungsi. Contoh penggunaan array_filter adalah sebagai berikut.






Mengapa harus array_filter? Terkadang dalam pekerjaan, kita dituntut untuk meyaring data berulang-ulang kali. Penggunaan SQL secara berulang akan membuat kinerja sistem kurang maksimal. Maka dari itu digunakanlah array_filter, untuk memindahkan proses penyaringan data, dari database ke program.



Nah itu tadi merupakan 5 fungsi array pada PHP yang wajib kamu tau. Fungsi-fungsi ini akan menyalamatkan kamu dikala kamu butuh logika rumit atau optimalisasi sistem. Semoga bermanfaat.




Tidak ada komentar